Makam Soekarno adalah kompleks pemakaman dari presiden pertama RI
Indonesia yang sekaligus proklamator kemerdekaan Indonesia, Soekarno.
Makam ini merupakan makam dengan gaya arsitektur Jawa, dimana terdapat
Joglo yang menjadi ciri khas utamanya.
Makam Soekarno terletak di Kelurahan Bendogerit, Kecamatan Sanawetan
Kota Blitar. Komplek makam ini berdiri seluas 1,8 sejak Ir Soekarno
wafat dan dimakamkan di sana. Pada tanggal 21 Juni 1970, kompleks makam
ini untuk pertama kalinya dipugar. Dengan pemugaran itu pencitraan Makam
Bung Karno sebagai ikon Kota Blitar semakin dikukuhkan. Ikon itulah
yang mampu menyedot pengunjung berziarah di sana.
Sejak 2004, pengembangan kembali dilakukan dengan menambahkan
bangunan baru yang menjadi satu kompleks dengan makam Bung Karno
tersebut, yaitu Perpustakaan dan Museum Bung Karno. Tim arsiteknya
diketuai oleh Pribadi Widodo dan Baskoro Tedjo dari Institut Teknologi
Bandung.
Pintu masuk Makam ini dimulai dari jalanan yang menghubungkan
perpustakaan yang berada di sisi selatan komplek makam hingga sampai
pada gapura Agung yang menghadap ke selatan. Bangunan utama disebut
dengan Cungkup Makam Bung Karno. Cungkup ini berbentuk bangunan Joglo,
dan diberi nama Astono Mulyo. Diatas Makam diletakkan sebuah batu pualam
hitam bertuliskan : "Disini dimakamkan Bung Karno Proklamator
Kemerdekaan Dan Presiden Pertama Republik Indonesia. Penyambung Lidah
Rakyat Indonesia."